Berbicara tentang Belanda, mungkin kata
REKLAMASI merupakan kata yang paling banyak muncul pada benak seseorang. Ya,
bukan tanpa alasan hal tersebut dapat terjadi karena sejatinya Belanda adalah pioner
dalam menerapkan teknologi tersebut karena memang didasari dengan kondisi dimana
hampir setengah dari area daratannya berada satu meter di bawah permukaan air
laut. Oleh karena itu, reklamasi sangatlah perlu di negeri tersebut. Namun,
ternyata reklamasi yang dilakukan negeri yang terkenal juga denga bunga Tulip
tersebut juga menyimpan suatu hal unik yang mungkin tidak semua orang
mengetahuinya. Taukah kalian bahwa sejatinya kata ReKLaMaSi ternyata menggambarkan bagaimana Negeri Belanda
menahbiskan diri sebagai pioner dalam beberapa hal, bukan hanya sekedar pioner
teknologi reklamasi semata!
Kata “Re” mewakili kata respect
yang menggambarkan Belanda sebagai pioner dalam hal kepedulian sosial. Hal ini
dibuktikan dari hasil penyelidikan sekelompok pemikir di Washington, US yang
menyelidiki 21 negara kaya dunia dalam peranannya membangun Negara miskin di
dunia. Dari hasil tersebut, diketahui Negeri asal Marco Van Basten ini berada
pada ranking atas dimana penelitian ini
tidak hanya menghitung besar sumbangan yang diberikan namun juga kualitas
bantuan tersebut.
Kata
berikutnya yaitu huruf “K” merupakan
inisial dari kreativitas. Ya, siapa yang menyangka bahwa Negara yang dataran
tertingginya hanya 321 meter dari permukaan laut
dan sekitar setengah dari luas areanya berada di bawah permukaan air laut
justru menjadi salah satu Negara yang unggul dalam pertanian. Keunggulan
tersebut dibuktikan dengan terkenalnya negeri Belanda sebagai penghasil bunga
tulip. Tentu hal tersebut adalah bukan hal kebetulan dan keberuntungan semata, namun
hasil dari suatu pemikiran kreatif dari kondisi yang ada yakni dengan
mereklamasi areanya yang bahkan bisa menghasilkan suatu karya yang luar biasa
yang bernama Deltaworks yang berguna untuk membendung air laut agar tak masuk
ke daratan yang merupakan hasil reklamasi. Jadi, keterbatasan yang dikelola
dengan sangat baik telah menunjukkan suatu hasil yang luar biasa karena
kreativitas, dan Belanda telah menjadi pioner dalam hal tersebut.
Sedangkan huruf “La” memberikan gambaran tentang law
atau hukum. Bagaimana bisa begitu? Mungkin bukti
akan menjawab hal itu dimana banyak orang yang melanjutkan studi di sana dalam
bidang hukum. Lalu, jika mengingat beberapa dekade yang lalu, pernah ada
seorang ilmuan yang bernama Tyndalle yang dihukum mati karena sedikit salah
dalam menerjemahkan kitab Injil. Hal tersebut membuktikan bahwa negeri tersebut
sudah menegakkan hukum sejak beberapa ratus tahun yang lalu.
Lalu, sudahkah itu cukup untuk
menggambarkan negeri Belanda? Jawabannya adalah belum. Hal ini digambarkan dengan
inisial “Ma” yang menunjukkan bahwa
negeri belanda adalaj Negara yang unggul dalam hal multilingual atau Negara
yang majemuk dalam hal berbahasa. Ya, siapa sangka
bahwa negeri Belanda adalah pioner dalam penggunaan berbagai macam bahasa
internasional sebagai pengantar dalam kegiatan pembelajaran di sekolah formal.
Jadi, secara tidak langsung Belanda merupakan negara yang terdepan sebagai
bansga yang visioner dengan menjadikan bahasa Inggris dan Mandarin sebagai
bahasa pengantar selain bahasa nasional mereka.
Dan
yang terakhir digambarkan dari kata reklamasi adalah inovasi. Nah, jika
berbicara tentang yang satu ini, sudah bukan rahasia lagi bahwa inovasi
merupakan roh / jiwa dari negeri Belanda. Inovasi seakan telah menjadi DNA bagi
seluruh warga negara Belanda. Contoh konkret yang paling mutakhir adalah
bagaimana negeri Belanda mendesain jalan raya yang dapat menyala di malam hari
dengan memanfaatkan energi sinar matahari yang didapatkan ketika siang sehingga
hal ini akan memberikan petunjuk dan rambu-rambu kepada pengguna jalan.
Inovatif bukan?
Well, jadi secara
tidak langsung, negara Belanda telah memberikan contoh yang sangat luar biasa
dalam menahbiskan diri sebagai pioner dalam berbagai hal yang juga digambarkan
secara tidak langsung dari kata ReKLaMaSi
yang juga menjadi prototipe atau identitas dari negara Belanda di mayoritas
penduduk dunia. Luar Biasa !
By: Alfian "ReaLife"
Bibliografi:
http://www.kabarindonesia.com/berita.php?pil=10&jd=Belanda+Juara+Pemerhati+Kemiskinan&dn=20071229212140 (diakses 28 April)
http://rezahafidz.blogspot.com/p/kreativitas-negara-belanda.html (diakses 28 April)
http://moniqblueprint.wordpress.com/2012/05/09/cara-kreatif-belanda-belajar-dari-alam-dan-bertahan-di-bawah-air/ (diakses 28 April)
http://miramarsellia.com/2010/04/28/belanda-di-mata-dunia-inovasi-dari-masa-ke-masa/ (diakses 28 April)
http://netsains.net/2009/01/keunggulan-menjadi-bangsa-multilingual-studi-kasus-belanda/ (diakses 28 April)
http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/01/12/187338_higway-smart--menyala-saat-gelap-_663_382.jpeg (diakses 28 April)
http://images.travelpod.com/tripwow/photos/ta-00d0-6184-a491/the-delta-works-in-vlissingen-middelburg-the-netherlands+1152_12955625461-tpfil02aw-7936.jpg (diakses 28 April)